Thursday, January 18, 2007

Pertarungan Dua Pencetak Sejarah



Liga Champions memang selalu mampu memunculkan tontonan menarik. Pada musim lalu, adalah partai Barcelona versus Chelsea yang paling banyak menyedot emosi para pecinta sepak bola. Bukan hanya karena serunya laga keduanya di lapangan hijau, tetapi juga disebabkan perseteruan antara Frank Rijkaard dan Jose Mourinho yang ikut mewarnai dan memanaskan laga tersebut. Mourinho menuding Rijkaard melakukan kongkalikong dengan wasit.
Mourinho dan Rijkaard kini sudah berdamai di Liga Champions musim ini. Tetapi, liga antarklub Eropa ini tetap menyuguhkan pertandingan yang menarik. Kali ini, laga Juventus kontra Arsenal yang mungkin paling banyak menyedot emosi para penonton.
Adalah Patrick Vieira yang menjadi tokoh sentralnya. Meninggalkan Arsenal ketika sangat dibutuhkan kehadiran dirinya, Vieira meninggalkan 'luka' pada kubu Arsenal. Karena itu, kembali berlaga di Highbury dengan membela bendera Juventus, gelandang Prancis itu menanggung beban berat berhadapan dengan publik Arsenal yang membencinya. Vieira pun tidak mampu menanggung beban ketika menyaksikan kenyataan pahit bahwa Juventus kandas 0-2 di tangan klub yang membesarkan dirinya.
Vieira semakin menanggung beban berat sebab tidak dapat bermain di pertandingan kedua, di Delle Alpi, guna membalas kekalahan pahit di Highbury. Vieira terkena hukuman akumulasi kartu kuning guna melengkapi sanksi dua kartu merah yang dijatuhkan pada Gelandang Mauro Camoranesi dan defender Jonathan Zebina. Dan hasil akhir 0-0 di pertandingan kedua, ditambah Pavel Nedved yang diganjar kartu merah, duka Vieira semakin mendalam. Publik Juventus pun marah besar.
Bagi Arsenal, kemenangan atas Juventus menjadi sejarah bagi klub berjulukan The Gunners tersebut. Karena untuk kali pertama, setelah bertahun-tahun berlaga di kancah Liga Champions, Arsenal akhirnya mampu menembus babak semifinal. Setelah dipastikan gagal meraih juara Liga Primer, Liga Inggris dan FA, Arsenal kini berpeluang mencetak sejarah besar dengan menjadi juara Liga Champions untuk kali pertama.
Di partai semifinal nanti, Arsenal bakal bertemu dengan klub pencetak sejarah lainnya, yakni Villarreal. Laga Liga Champions musim ini menjadi pengalaman kali pertama bagi klub berjulukan The Yellow Submarine tersebut. Dan hebatnya, di musim pertama ini pula Villarreal langsung sukses menembus babak semifinal.
Babak semifinal antara Arsenal lawan Villarreal merupakan pertandingan antara dua pencetak sejarah. Sedangkan laga Barcelona kontra AC Milan semakin mengkristalkan pertarung klub elite Spanyol dan Italia di kancah Eropa. Dan seperti pada partai final antara Milan melawan Liverpool yang membuat gregetan para penonton, partai final Liga Champions musim ini pastinya juga tidak kalah gregetan. ( dip )

Semangat Juve...!!!

Juve Naik ke Puncak Seri B Setelah Tundukkan Cesena 2-1

Roma, Juventus berada setingkat dengan Napoli di puncak klasemen Serie B dengan kemenangan 2-1 atas Cesena pada Selasa waktu setempat. Raksasa Turin itu tampaknya dengan baik mengendalikan pertandingan setelah gol pada babak pertama dari Alessandro Del Piero dan David Trezeguet, tetapi striker Cesena asal Senegal, Papa Waigo, membalas satu gol pada menit ke-62 untuk memastikan setengah jam terakhir yang berani bagi tuan rumah, demikian Reuters melaporkan.


Juventus berkurang menjadi 10 pemain empat menit kemudian ketika pemain belakang Jonathan Zebina langsung diberi kartu merah.Mereka kembali menghadapi ketakutan pada saat-saat terakhir ketika pemain Cesena, Graziano Pelle, menyarangkan bola, namun usahanya dibatalkan wasit karena suatu pelanggaran

Kemenangan itu membawa Juventus mengumpulkan 35 poin dari 19 pertandingan. Piacenza berada di urutan ketiga dengan 34 poin.Juventus terdegradasi ke Serie B dan mendapat penalti sembilan poin atas keterlibatan mereka dalam skandal pengaturan pertandingan. (*)